Assidiqi, As'ad (2024) Manajemen Konflik Dalam Upaya Mediasi Perceraian di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Tribakti.
![]() |
Text
Cover dll.pdf Download (706kB) |
![]() |
Text
Abstrak - Bab I.pdf Download (371kB) |
![]() |
Text
Bab II.pdf Download (649kB) |
![]() |
Text
Bab III.pdf Download (299kB) |
![]() |
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (557kB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (197kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (253kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Perceraian merupakan fenomena sosial yang sering terjadi dan memerlukan penanganan yang bijaksana untuk mencapai solusi yang adil dan memuaskan. Di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri, proses mediasi perceraian menjadi salah satu mekanisme penting untuk menyelesaikan perselisihan antara pasangan yang bercerai. Manajemen konflik dalam mediasi perceraian sangat berperan dalam menentukan efektivitas penyelesaian sengketa dan dampak emosional yang dirasakan oleh para pihak. Oleh karena itu, penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk memahami bagaimana manajemen konflik diterapkan dalam proses mediasi perceraian di lingkungan Pengadilan Agama dan pengaruhnya terhadap hasil mediasi. Rumusan masalah dalam penelitian ini mencakup (1) Bagaimana penerapan manajemen konflik dalam upaya mediasi perceraian di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri? (2) Bagaimana efektivitas keberhasilan manajemen konflik dalam upaya mediasi perceraian di Pengadilan Agama Kabupeten Kediri? Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan deskriptif analisis. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan mediator, hakim, dan pihak pihak yang terlibat dalam mediasi perceraian. Selain itu, observasi terhadap proses mediasi dilakukan untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif mengenai praktik manajemen konflik yang diterapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan manajemen konflik dalam mediasi perceraian di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengadilan Agama dan Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor 1 Tahun 2016 tentang prosedur mediasi, yaitu melalui tiga tahap: pra-mediasi, proses mediasi, dan tahap akhir mediasi. Meskipun terdapat kendala seperti ketidakhadiran para pihak, keteguhan para pihak untuk bercerai, dan campur tangan pihak ketiga seperti kuasa hukum dan keluarga, keberhasilan mediasi di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri tergolong baik dengan tingkat keberhasilan mencapai 48,04%. Pengadilan Agama Kabupaten Kediri juga memperoleh penghargaan sebagai terbaik kedua dalam kinerja keberhasilan mediasi di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 340 Ilmu hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga |
Depositing User: | Mahasiswa 2023 uit |
Date Deposited: | 25 Jul 2025 03:38 |
Last Modified: | 25 Jul 2025 03:38 |
URI: | http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/3173 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |