Analisis konsep hak dan kewajiban suami istri perspektif KH. Hashim Ash‘arī dalam kitab Dou’ al-Miṣbaḥ fī bayani aḥkam an-nikaḥ

Nasikin, Moh. (2022) Analisis konsep hak dan kewajiban suami istri perspektif KH. Hashim Ash‘arī dalam kitab Dou’ al-Miṣbaḥ fī bayani aḥkam an-nikaḥ. Undergraduate (S1) thesis, Institut Agama Islam Tribakti.

	Text cover.pdf Download (638kB)
	Text BAB I.pdf Download (626kB)
	Text BAB II.pdf Download (350kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (805kB)
	Text BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Download (355kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (353kB)

Abstract

Melihat sejarah umat terdahulu (masyarakat kuno), kedudukan wanita merupakan makhluk yang tidak berdaya dan tak berbudaya. Wanita dianggap sebagai makhluk yang lemah, makhluk yang dapat diperjualbelikan, dipasarkan serta makhluk yang tidak memiliki kebebasan dan tempat atas hak-hak keluarganya.wanita haruslah tunduk dan patuh terhadap kekuasaan laki-laki. Wanita seringkali menjadi sasaran empuk laki-laki dalam melampiaskan kemarahannya, baik kekerasan dalam bentuk fisik maupun psikis. Namun, setelah diutusnya Nabi Muhammad Saw di Mekkah, pandangan masyarakat jahiliyyah terhadap istri dan anak perempuan mereka mulai berubah. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), yaitu dengan menelusuri literatur atau sumber-sumber data yang diperoleh dari buku-buku, kitab-kitab dan lainnya. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis dengan mengunakan pendekatan normatif yuridis. Data yang sudah terkumpul dianalisis secara deskriptif dengan metode berfikir deduktif dan induktif. tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui secara mendalam tentang konsep hak dan kewajiban suami istri Dalam Kitab Ḍou’ Al-Miṣbāḥ Fi Bayāni Aḥkām An-Nikāḥ dan relevansinya terhadap kehidupan sekarang. Hasil penelitian ini yaitu (1)Kewajiban suami yang menjadi hak Istri yaitu; mempergaulinya secara ma'ruf (patut) baik dalam hubungan sosial ataupun dalam seksualitas seperti memberikan mahar, nafkah dll. Menuntun istrinya menuju jalan kebaikan dan mengajarkan ilmu agama. Sementara Kewajiban istri yang menjadi hak suami yaitu; istri wajib taat atas suami kecuali dalam hal maksiat, mencari ridho suami, istri harus mengakui dirinya seperti hamba sahaya, melayani suami dalam urusan ranjang, istri wajib menjaga harta suami, istri tidak boleh sombong dan mencela kejelekan suami, istri harus mempunyai tata krama kepada suami, tidak menghianati suami, berdandan hanya untuk suami, memuliakan keluarga suami dan bersyukur dengan apa yang diberikan suami.(2) konsep hak dan kewajiban suami istri yang ditawarkan oleh KH. Hāshim Ash‘ari dalam kitab Ḍou’ Al-Miṣbāḥ Fi Bayāni Aḥkām An-Nikāḥ tidak semuanya relevan dengan masyarakat saat ini yaitu tergantung kondisi sosial, budaya dan teknologi dalam masyarakat tersebut.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Subjects:	300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 344 Hukum ketenagakerjaan, buruh, sosial, pendidikan dan budaya
Divisions:	Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User:	Moh Nasikin
Date Deposited:	27 Jan 2023 02:11
Last Modified:	27 Jan 2023 02:11
URI:	http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/653

Actions (login required)

View Item