Naufal, Ahmad Fikri (2024) Analisis Pemenuhan Nafkah Keluarga Jama'ah Tabligh saat Khuruj Perspektif Hukum Islam Studi Kasus Anggota Jama’ah Tabligh di Masjid Al-Muttaqien Kecamatan Tanjung Priuk, Jakarta Utara. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Tribakti.
![]() |
Text
Cover dll.pdf Download (701kB) |
![]() |
Text
Abstrak- BAB 1.pdf Download (234kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (326kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (149kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (78kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (160kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Kehidupan keluarga Jama’ah Tabligh sudah menjadi fenomena yang aktual, unik dan menarik perhatian untuk dikaji, dimana para anggota Jama’ah Tabligh pada umumnya meninggalkan keluarganya untuk beberapa waktu yaitu dari mulai 3 hari sampai ada yang 4 bulan untuk melakukan kegiatan khuruj fi sabilillah yakni keluar dari rumah ke rumah, dari satu kampung ke kampung yang lain dan bahkan keluar negri dengan satu tujuan yakni mendakwahkan agama. Kegiatan ini sering menimbulkan pertanyaan dibenak masyarakat umum tentang (1) bagaimana pemenuhan nafkah keluarga mereka selama khuruj fi sabilillah, khususnya yang berada di Masjid Al-Muttaqien, Jakarta Utara, dan (2) bagaimana kesusaiannya dengan Hukum Positif dan Kompilasi Hukum Islam yang berlaku di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah:(1) menjelaskan praktik pemenuhan nafkah istri dan anak oleh suami yang melaksanakan khuruj pada Jama’ah Tabligh di Masjid Al-Muttaqien dan (2) menganalisis Perspektif Hukum Islam terhadap pemenuhan nafkah keluarga oleh suami yang melaksanakan khuruj di Masjid Al-Muttaqien. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, metode penelitian ini mennggunakan pendekatan studi kasus. Sumber data dalam penelitian ini yakni primer dan sekunder dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang berkaitan dengan pemenuhan nafkah keluarga Jama’ah Tabligh tersebut dideskripsikan terlebih dahulu, kemudian dianalisis menggunakan perspektif Hukum Islam. Hasil dari penelitian ini yaitu: (1) nafkah istri dan anak anggota keluarga Jama’ah Tabligh sebagian besar terpenuhi dengan baik karena pada umumnya mereka menabung terlebih dahulu sebelum melaksanakan khuruj,meskipun terdapat anggota keluarga yang nafkahnya kurang terpenuhi disebabkan penghasilan suami yang kurang besar disamping biaya hidup yang tinggi. (2) Analisis menggunakan perspektif Hukum Islam berdasarkan Al-Qur’an, hadist serta pendapat ulama madzhab Syafi’i menunjukkan bahwa pemenuhan nafkah keluarga Jama’ah Tabligh saat khuruj tidak berlawanan dengan syari’at selagi suami telah memenuhi nafkah keluarga serta tidak meninggalakan kewajibannya sebagai seorang suami.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 340 Ilmu hukum 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 341 Hukum-hukum negara |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga |
Depositing User: | Mahasiswa 2023 uit |
Date Deposited: | 25 Jul 2025 03:37 |
Last Modified: | 25 Jul 2025 03:37 |
URI: | http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/3174 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |