Mahfuri, Muhamad (2023) Penerapan metode sorogan dalam meningkatkan pemahaman kitab kuning santri di pondok pesantren Lirboyo unit Darussalam Kediri. Undergraduate (S1) thesis, Insitut Agama Islam Tribakti.
Text
cover DKK.pdf Download (537kB) |
|
Text
abstrak DAFTAR ISI.pdf Download (132kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (313kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (246kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (205kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (407kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (121kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (236kB) |
|
Text
lampiran.pdf Download (382kB) |
Abstract
MAHFURI, MUHAMAD. 2021: , Tarbiyah PAI IAIT Kediri, Dosen Pembimbing Bapak Mahfud M. Pd. Kata Kunci: Metode, Sorogan, kitab, Santri. Sorogan merupakan salah satu jenis metode belajar mengajar dipesantren yang sangat penting dalam menunjang memahami kitab kuning dengan benar serta untuk mencapai pemahan secara konkrit yang berhaluan Ahlussunah wal jamaah kamanya dibutuhkan ilmu alat yang memadai untuk memahami tujuan dan maksud kitab yang dikarang oleh mushonnif, dengan sorogan akan di praktikkan bagaimana cara penerapan baca kitab dari segi lafad dan pemahamannya.Dari uraian diatas dapat disimpulkan rumusan masalah yaitu 1) Bagaimana penerapan metode sorogan dalam meningkatkan pemahaman kitab kuning dipondok pesantren Darussalam Lirboyo kediri. 2) Bagaimana kelebihan dan kekurangan metode sorogan dalam meningkatkan pemahaman kitab kuning di Ponpes Darussalam Lirboyo Kediri. Penerapan Metode sorogan yang berlangsung di Pon-pes Darussalam Lirboyo dengan cara klompok yang terdiri dari maksimal lima santri, yang dipandu langsung oleh Satu mustahiq (Ustadz) dengan materi kitab fathul qorib untuk tsanawiyah kelas II dan III dan sulam taufik untuk tsanawiyah kelas 1, sistemnya siswa disuruh baca kosongan secara bergilir, Adapun kelebihan antara lain: 1). Adanya interaksi secara langsung antara santri dengan Ustadz, 2). Adanya kesan tersendiri bagi santri, 3). Efektif bagi santri tingkat pemula untuk menguasai kitab kuning, 4). Perkembangan tiap2 santri dapat dikontrol, 5). Pembelajarannya bisa lebih mendalam. Sedangkan Kekurangannya antara lain: 1). Menuntut kesabaran serta keuletan, 2). Memerlukan waktu yang lama sehingga tidak efektif, 3). Budaya lainya jawab dan kritik tidak terjadi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 200 – Agama > 200 Agama > 207 Misi dan pendidikan agama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | anto sugianto |
Date Deposited: | 08 Jun 2023 02:17 |
Last Modified: | 08 Jun 2023 02:17 |
URI: | http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/954 |
Actions (login required)
View Item |