Khusnatul, Mauliddah (2024) Pembelajaran fikih kebangsaan dalam mewujudkan sikap nasionalisme Santri Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an Lirboyo Kediri. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Tribakti Lirboyo.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (672kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (321kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (482kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (280kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (108kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (138kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
KHUSNATUL MAULIDDAH. 2024, Pembelajaran Fikih Kebangsaan dalam Mewujudkan Sikap Nasionalis Santri Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an Lirboyo Kota Kediri, Program Studi S1 Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Tribakti (UIT) Lirboyo, Kediri, Dosen Pembimbing Wasito, M.Pd Kata Kunci: Pembelajaran, Fikih Kebangsaan, Mewujudkan Sikap Nasionalis Semangat nasionalisme pada setiap komponen masyarakat mampu menciptakan dialog kehidupan yang damai dan harmonis. Perjuangan untuk kemerdekaan, kemajuan dan perkembangan bangsa dapat mengikat keikut- sertaan semua orang atas nama sebuah bangsa. Tak terkecuali santri di pondok pesantren yang harus mengetahui dan memahami wawasaan kebangsaan. Untuk mampu menghadapi fenomena kritis tersebut, pesantren berupaya untuk mewujudkan rasa nasionalis pada diri santri. Salah satunya adalah dengan adanya pembelajaran fikih kebangsaan. Dari uraian di atas, maka dapat dirumuskan fokus penelitian yakni, 1) Bagaimana proses pembelajaran fikih kebangsaan di Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an ?, 2) Bagaimana materi fikih kebangsaan di Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an ?, 3) Bagaimana sikap nasionalis santri Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an ? Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan penelitian lapangan. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan dekriptif kualitatif. Pelaksanaan penelitian di Pondok Pesantren Tahfizhil Qur’an Lirboyo Kediri. Pengumpulan data dan menggunakan observasi dan wawancara. Hasil penelitian, yaitu 1) Proses Pembelajaran fikih kebangsaan menggunakan tiga metode. Yakni metode ceramah, diskusi dan demonstrasi serta penerapannya sesuai keadaan dan lingkungan peserta didik 2) Materi fikih kebangsaan berlandaskan pada Ideologi Pancasila, UUD 1945 yang di landaskan gagasan NU. Adapun dalam pengambilan hukum negara menerapkan metode qouli, ilhaqi, dan manhaji. Sub materi yang di kaji di Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an, yaitu a) Fikih, yakni menanggapi fenomena kebangsaan dengan perspektif fikih serta di ringkas dalam kajian batshul masail, b) Nasionalisme, berupa pemahaman sikap cinta air yang harus di pahami dan di miliki setiap warga negara, c) Toleransi, berupa sikap memahami, menghormati, menghargai perbedaan, 3) Sikap nasionalis santri sudah terwujud, yakni a) Melestarikan budaya Indonesia dalam setiap event di pesantren, b) Mengembangkan bakat dan skill individu santri sebagai perwujudan kontribusi cinta tanah air.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 200 – Agama > 200 Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Lulusan 2024-UIT |
Date Deposited: | 28 May 2025 07:27 |
Last Modified: | 28 May 2025 07:27 |
URI: | http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/2922 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |