TINJAUAN ‘URF TERHADAP ADAT LARANGAN MENIKAH PADA PASANGAN MBAREP TELON DI DESA DERO KECAMATAN BRINGIN KABUPATEN NGAWI

Asy'ari, Hasyim (2023) TINJAUAN ‘URF TERHADAP ADAT LARANGAN MENIKAH PADA PASANGAN MBAREP TELON DI DESA DERO KECAMATAN BRINGIN KABUPATEN NGAWI. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Tribakti.

[img] Text
Cover dkk.pdf

Download (5MB)
[img] Text
BAB I Skripsi.pdf

Download (283kB)
[img] Text
BAB II Skripsi.pdf

Download (727kB)
[img] Text
BAB II Skripsi.pdf

Download (727kB)
[img] Text
BAB III Skripsi.pdf

Download (222kB)
[img] Text
BAB IV Skripsi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (384kB)
[img] Text
BAB V Skripsi.pdf

Download (196kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (588kB)

Abstract

Adat merupakan kebiasaan yang sudah dikenal dan telah dilakukan secara terus-menerus baik berupa perkataan maupun perbuatan. Adat larangan menikah pada Mbarep Telon menjadi salah satu adat yang masih dipraktikkan. Dalam mempraktikkan adat larangan menikah pada Mbarep Telon juga harus dibarengi dengan pengetahuan yang mumpuni. Namun masalahnya masyarakat hanya mempraktikkan karena berdasarkan perkataan orang zaman dahulu dan tidak mengetahui secara pasti adat tersebut. Dalam penelitian ini terdapat dua rumusan, yaitu: 1) Bagaimana tinjauan ’urf terhadap praktek larangan nikah pada pasangan mbarep telon di Ds. Dero Kec. Bringin Kab. Ngawi. 2) Bagaimana tinjauan ’urf terhadap sanksi atas pelanggaran larangan menikah pada pasangan mbarep telon di Ds. Dero Kec. Beringin Kab. Ngawi. Penelitian ini tergolong dalam penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif deskritif dan pendekatan ushul fiqh. Dalam penelitian ini sumber data utama yang digunakan adalah informasi dari para narasumber (data primer) dilengkapi dengan data sekunder berupa buku-buku penunjang yang berkaitan dengan pembahasan. Adapun teknik pengumpulan data ditempuh dengan tiga jalan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Begitu halnya dengan teknik analisa yang menggunakan beberapa tahap yaitu Data Reduction (Reduksi Data), Data Display (Penyajian Data), Conclusion Drawing (verification). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa masyarakat Ds. Dero Kec. Bringin Kab. Ngawi masih mempercayai adanya mitos sampai sekarang. Adapun dasar yang mendorong masyarakat untuk tidak melakukan pernikahan pada mbarep telon diantaranya sebagai tindakan preventiv dalam mencari pasangan hidup bagi orang-orang yang akan membina rumah tangga dan untuk menghormati adat yang ditinggalkan oleh orang-orang terdahulu. Sedangkan untuk sanksi yang diterima oleh para pelanggar larangan menikah pada pasangan mbarep telon termasuk ‘urf shahih. Karena masyarakatnya berkeyakinan bahwa yang mendatangkan musibah, celaka adalah semata-mata hanya dari Allah SWT. Bukan dari mbarep telon. Mbarep telon hanya sebagai perantara saja dan tetap menganggap mbarep telon termasuk pernikahan yang sah menurut ajaran Islam sehingga tidak menimbulkan syirik serta tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 344 Hukum ketenagakerjaan, buruh, sosial, pendidikan dan budaya
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Hasyim Asy'ari
Date Deposited: 27 Jan 2023 02:23
Last Modified: 27 Jan 2023 02:23
URI: http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/610

Actions (login required)

View Item View Item