HUKUMAN MATI DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM PIDANA ISLAM STUDI ANALISIS PERKARA NOMOR 813 K/Pid/2023

Zulfikar Al Mut'u, Nur sya'ban (2024) HUKUMAN MATI DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM PIDANA ISLAM STUDI ANALISIS PERKARA NOMOR 813 K/Pid/2023. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Tribakti Lirboyo.

[img] Text
ZULFIKAR COVER SKRIPSI.pdf

Download (628kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI BAB I.pdf

Download (487kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI BAB II.pdf

Download (487kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI BAB III.pdf

Download (502kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (449kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI BAB V.pdf

Download (172kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI DAPUS.pdf

Download (313kB)
[img] Text
ZULFIKAR SKRIPSI LAMPIRAN.pdf

Download (935kB)

Abstract

Hukuman mati merupakan alternatif hukuman yang diberikan kepada pelaku jarimah tertentu, seperti jarimah hudüd. Namun demikian hukuman mati hanya diberikan kepada empat pelaku hudüd, yakni: pertama, pezina muhsan. Kedua, pembunuhan sengaja atau membunuh orang Islam tanpa hak. Ketiga, perampokan (hirābah); Keempat, pelaku murtad. Dengan membunuh si terpidana sampai mati, maka setiap orang yang merencanakan pembunuhan akan berpikir seribu kali. Sebab yang paling berharga bagi manusia adalah hidupnya, dan yang paling ditakuti adalah kematian. Sebaliknya jika tidak ada hukuman mati terhadap si pembunuh, maka marak penganiayaan dan pembunuhan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana konsep hukuman mati dalam perspektif filsafat hukum pidana islam dan bagaimana tinjauan para ahli hukum terhadap hukuman mati atas terpidana Ferdy Sambo. Penelitian menggunakan pendekatan kepustakaan (library research) dan metode kualitatif. Data primernya adalah hukuman mati dalam perspektif filsafat hukum pidana islam yang berbicara tentang ketentuan dan aturan-aturan tentang hukuman mati seseorang karena melakukan tindak pidana dan ketentuan-ketentuan dalam pandangan filsafat hukum pidana islam dalam menyikapi hukuman mati Ferdy Sambo. Data sekundernya adalah berbagai literatur, jurnal, website dan kepustakaan lain yang sesuai dengan skripsi ini. Teknik pengumpulan data berupa teknik dokumentasi atau studi documenter. Metode analisis data penelitian ini bersifat deskriptif analisis. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa menurut sebagian Para Ahli hukuman mati ada dalam Islam dan tidak bertentangan dengan prinsip- prinsip kemanusiaan dan hak asasi manusia. Dalam Filsafat Hukum Pidana Islam dikenal adanya qisas, yaitu bahwa orang yang membunuh sampai mati tanpa alasan yang dibenarkan syara, maka dibalas dengan dibunuh sampai mati. Filsafat Hukum Pidana Islam menggunakan dalil al-Qur'an surat al-Baqarah ayat 178 s/d 179, dan hadis riwayat Imam Muslim tentang hukuman mati yang relevan dengan realitas hukuman di Indonesia saat ini. Artinya, sanksi hukuman mati tetap diatur dan diberlakukan kepada para pelaku tindak pidana tertentu, seperti putusan hukuman mati terhadap Ferdy Sambo dalam perkara pidana pembunuhan No.813/K/Pid/2023 pada Tingkat Kasasi. Hukuman mati ini berdasarkan pada pasal 55 ayat (1) poin ke 1 KUHP dan pasal 221 ayat (1) poin ke 2 Jo Pasal 55 ayat (1) poin ke (1). Dengan demikian, Indonesia adalah termasuk salah satu negara yang bersifat mempertahankan pidana mati baik secara de jure maupun de facto. Di negara Indonesia.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Subjects: 200 – Agama > 290 Agama lainnya > 299 Agama tidak diatur di tempat lain
300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 340 Ilmu hukum
Depositing User: fadil ahmad
Date Deposited: 28 May 2025 07:22
Last Modified: 28 May 2025 07:22
URI: http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/2837

Actions (login required)

View Item View Item