Tinjauan hukum islam terhadap pernikahan wanita hamil di luar nikah (studi kasus di kantor urusan agama kecamatan Kota- kota kediri)

Kafabi, Nasrullah (2021) Tinjauan hukum islam terhadap pernikahan wanita hamil di luar nikah (studi kasus di kantor urusan agama kecamatan Kota- kota kediri). Undergraduate (S1) thesis, Institut Agama Islam Tribakti.

	Text File semua urutan skripsi fix revisi baru tinggal jilid pdf sampul.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB)
	Text File semua urutan skripsi fix revisi baru tinggal jilid pdf watermak.pdf Download (770kB)

Abstract

Hukum Islam melarang perbuatan zina dengan pernyataan yang sangat keras. Bahkan sebelum perbuatan itu dilakukan didahului dengan larangan yang bijaksana berupa tindakan preventif agar sekali-kali jangan mendekati zina. Perintah ini ditegaskan dalam surat al-Isra’ ayat 32. Istilah “Pernikahan wanita yang hamil diluar nikah” sekarang banyak terjadi sebagai akibat dari pergaulan bebas antara laki-laki dan perempuan atau juga karena kisah cinta antara dua sejoli tidak direstui oleh orang tua sehingga keduanya nekad melakukan hubungan cinta mereka akan direstui juga oleh keluarga, atau juga terjadi karena seorang wanita sudah terlanjur hamil sebagai akibat dari perkosaan atau juga lelaki yang menghamilinya kabur tanpa mau bertanggung jawab. Persoalan yang kemudian mengemuka adalah pertama, Bagaimana proses pelaksanaan pernikahan wanita hamil di luar nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota Kota Kediri? kedua, Bagaimana pendapat ulama terhadap pelaksanaan pernikahan wanita hamil di luar nikah? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan atau field research dengan menggunakan pendekatan destriptif kualitatif. Pengumpulan data melalui proses wawancara mendalam (indepth interview), observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis, maka diperoleh kesimpulan Pertama, Dalam prosedur pernikahan wanita hamil di luar nikah yang ada di Kantor Urusan Agama tidak ada perbedaan dengan prosedur pernikahan pada umumnya. Artinya pernikahan itu tetap bisa di langsungkan dengan syarat telah memenuhi administrasi dan ketentuan yang telah berlaku di Kantor Urusan Agama. Hanya saja, jika calon mempelai masih di bawah umur, harus menyertakan surat dispensasi dari Pengadilan Agama. Kedua, Pernikahan wanita hamil di luar nikah menurut kebanyakan ulama, hukumnya sah dengan berlandaskan dalil Al Qur’an dan Hadits. Walaupun seperti itu, masih ada ulama yang berbeda pendapat. Perbeda’an itu dibagi dalam tiga aspek: Sah atau tidaknya, di pebolehkan atau tidaknya menggauli, dan status nasab anak.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Subjects:	300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 348 Undang-undang, hukum, regulasi dan kasus
Divisions:	Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User:	Nasrullah Kafabi
Date Deposited:	12 Dec 2022 03:47
Last Modified:	12 Dec 2022 03:47
URI:	http://repo.uit-lirboyo.ac.id/id/eprint/119

Actions (login required)

View Item